Kamis, 12 Mei 2016

Kopi dan Matahari

Sedang mencoba tanpa gula.
Pahit memang. 

Sudah berlalu hari-hari kemarin.

deret-deret pahit yang lain. 
Aku kira memang bukan hanya mengenai senin.

Tapi bagaimana lagi. 

Teguklah sedalam-dalamnya. 
Nikmati saja. 

Waktu.

tetap akan selalu berjalan. 
Terus meninggalkan. 
Mengganti kemarin dengan hari ini.
Menjalani hari ini demi esok hari.
Kemudian esok akan beranjak jadi lusa nanti.

Mencoba cerita lain lagi.
Demi surya yang Kau terbitkan 

Serta jelaga untuk Kau tenggelamkan.

Perkenankanlah kiranya.


Manuskrip, Pontianak, 22 Maret 2016